Cokelat Dubai yang sempat viral di media sosial menjadi terkenal di dunia. Akan tetapi, cokelat ini dianggap sebagai makanan berbahaya di Inggris.


Pada pertengahan 2024, muncul tren cokelat Dubai yang viral di media sosial. Cokelat Dubai pertama kali dijual oleh Fix Dessert Chocolatier, sebuah toko cokelat kelas atas di Dubai.


Toko cokelat ini terkenal menawarkan cokelat batangan yang mewah. Cokelat Dubai sendiri berupa cokelat batangan dengan isian cream berwarna hijau. Bagian luar cokelat batangnya dilukis tangan dengan tanda cipratan yang dapat dimakan.


\n

Sementara itu, isiannya berupa pistachio dan kunafe. Kunafe merupakan makanan penutup Timur Tengah yang dibuat dari untaian kue phyllo yang manis legit.



Pengadilan Jerman: 'Cokelat Dubai' Harus Diproduksi di Dubai


Cokelat batangan ini hanya tersedia di Dubai. Karena banyak yang penasaran, tak sedikit produk cokelat Dubai berbagai merek bermunculan dan diimpor ke berbagai negara seperti Inggris.




Dilansir dari The Sun (13/06), baru-baru ini Badan Standar Makanan Inggris (FSA) mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam membeli produk cokelat Dubai. Mereka mengungkap ditemukan sejumlah risiko bagi kesehatan, terutama bagi orang yang memiliki alergi makanan.


Peringatan ini muncul setelah FSA menemukan bahwa beberapa produk cokelat Dubai yang diimpor tidak mematuhi aturan pelabelan yang berlaku di Inggris.


Beberapa label cokelat tidak mencantumkan informasi penting tentang alergi kandungan kacang pohon yaitu kacang pistachio. Pada penderita alergi, konsumsi kacang inibisa memicu reaksi serius bahkan anafilaksis (reaksi alergi berat) yang mengancam jiwa.


Selain itu, ada pula produk cokelat Dubai yang mengandung bahan tambahan dan pewarna yang sebenarnya sudah dilarang penggunaannya di Inggris.


FSA kini tengah melakukan investigasi dan pengambilan sampel untuk mengetahui seberapa luas peredaran produk cokelat Dubai di Inggris. Pihaknya juga bekerja sama dengan organisasi pemerhati alergi untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat.



cokelat dubai

Meski sebagian besar produk cokelat Dubai di pasaran dinyatakan aman, FSA meminta masyarakat tetap jeli dan tidak gegabah membeli sebuah makanan hanya karena kemasan menarik atau sedang viral.


Menurut Profesor Robin May, salah satu penasehat ilmiah FSA, sebagian produk makanan impor tersebut tidak dibuat untuk dipasarkan di Inggris. Sehingga produk-produk ini tidak memenuhi standar keamanan makanan yang ditetapkan.


Ia menyarankan agar masyarakat membeli dari toko atau gerai yang sudah dikenal dan dipercaya. Produk makanan yang dipasarkan secara resmi untuk konsumen Inggris umumnya sudah memenuhi syarat pelabelan dan aman dikonsumsi.


Konsumen yang memiliki alergi atau pola makan tertentu sangat disarankan untuk tidak membeli produk cokelat Dubai jika tidak yakin akan keamanannya.


Jika menemukan produk yang mencurigakan, FSA menghimbau untuk tidak mengonsumsinya dan segera melapor ke otoritas setempat. Produk yang terbukti tidak memenuhi standar dapat ditarik dari peredaran dengan cepat.


Sebagai panduan, produk makanan yang legal di Inggris harus memiliki label berbahasa Inggris yang mencantumkan nama produk secara jelas, daftar bahan makanan, informasi alergi, berat bersih, tanggal kedaluwarsa, serta nama dan alamat perusahaan di Inggris atau Uni Eropa.


Jika produk berasal dari luar wilayah tersebut, maka informasi importir wajib dicantumkan.







\n

Contact to : xlf550402@gmail.com


Privacy Agreement

Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.