SURYA.co.id - Sebuah video yang merekam detik-detik pengantin wanita syok sampai pingsan saat lihat dekorasi pernikahannya viral di media sosial.
Dekorasi pernikahan yang sudah dibayarnya lunas Rp 31 juta ternyata tidak layak sama sekali.
Video yang memperlihatkan dirinya lemas dan jatuh saat berjalan dalam balutan gaun pengantin viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @wuland_28, Wiwin tampak syok dan kemudian menangis di pelaminan.
“Udah dibayar lunas malah kayak gini loh. Malu-maluin aja. Bukan nggak sesuai. Nggak jadi! Nggak layak! Kalau nggak sesuai masih bisa saya terima. Ini beneran nggak layak dan nggak jadi,” ucap Wulan dalam video.
Setelah kejadian tersebut, Pemilik Nafa Wedding Organizer, Elfaumi Farkhah bertemu keluarga kedua mempelai untuk bermusyawarah.
Ia menyanggupi dua permintaan: pengembalian dana Rp 15 juta dan permintaan maaf dalam bentuk video terbuka yang telah ia unggah di media sosial.
"Saya merasa setelah dua permintaan (refund dan video) dari saudari Wulan dan saya sudah penuhi. Dengan harapan permasalahan ini tidak lagi diviralkan," kata Elfa, melansir dari Kompas.com.
Kendala Teknis
Elfa juga mengakui dekorasi pernikahan pasangan pengantin Wiwin Wulandari, warga Serang, Banten, tidak selesai dikerjakan tepat waktu karena kendala teknis.
Ia pun meminta maaf secara terbuka dan sepakat mengembalikan Rp 15 juta dari total biaya Rp 31 juta yang sudah dibayar pengantin.
"Pada akhirnya hasil yang ditampilkan tidak sesuai dengan harapan keluarga Mbak Wulan.
Saya sangat memahami hari pernikahan adalah hari yang sakral, hari yang istimewa, dan karena itulah saya sangat menyesal telah mengecewakan Mbak Wulan dan keluarga," ujar Elfa saat konferensi pers di Kota Serang, Jumat (27/6/2025).
Elfa menjelaskan, dekorasi gagal rampung karena mobil pengangkut peralatan mogok pada malam menjelang hari H.
Meski telah memanggil teknisi dan menyewa mobil pengganti, miskomunikasi dengan tim di lapangan membuat dekorasi tidak selesai tepat waktu.
Elfa mengakui kesalahannya, dan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran besar dalam pengelolaan usaha, khususnya dalam menghadapi momen sakral seperti pernikahan.
"Dan saya melakukan evaluasi terhadap bisnis dan tim agar lebih baik," katanya.
Pengantin Wanita Duduk Sendirian Saat Resepsi
Di kasus lain, pengantin wanita duduk sendirian saat resepsi pernikahan sempat viral di medsos.
Ternyata, si mempelai pria diduga kabur setelah ijab kabul.
Peristiwa ini terjadi di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan jadi sorotan publik.
Pihak keluarga mempelai wanita dan Ketua RW setempat pun membeberkan faktanya.
Mempelai pria itu ialah KA, warga dari Kecamatan Mpuda, Kota Bima.
Terpaksa, sang istri yang berinisial K (16) pun harus duduk seorang diri di kursi pelaminan.
"Setelah ijab kabul di KUA Mpunda, dia (pengantin lelaki) langsung keluar ruangan lalu kabur dijemput keluarganya pakai sepeda motor," kata Adhar Amirudin, ayah pengantin perempuan saat dikonfirmasi, Jumat (11/8/2023).
Sang ayah mengaku, rencana pernikahan anaknya dengan KA sudah disepakati.
Mereka sepakat menggelar resepsi setelah akad nikah.
Namun, beberapa hari sebelum pernikahan, keluarga mempelai pria disebut secara mendadak menolak digelarnya resepsi.
Padahal, katanya, surat undangan sudah telanjur disebar.
"Undangan sudah kami sebar, enggak mungkin kami batalkan resepsi," ujarnya.
Atas sikap pengantin pria dan keluarganya itu, lanjut dia, pihaknya tak bisa berbuat banyak.
Dia tetap meminta sang anak duduk di atas pelaminan untuk menyambut tamu undangan yang datang.
Sementara itu, Ketua RW 01, Muhammad membenarkan pengantin wanita yang merupakan warganya itu ditinggal kabur oleh pengantin pria usai ijab kabul.
Menurut dia, berdasarkan data kependudukan, K menikah saat usianya masih di bawah umur.
"Iya, pengantin wanita itu masih anak di bawah umur," ungkapnya.
Sebelum ijab kabul dan resepsi pernikahan, lanjut dia, kedua keluarga yang berhajat diduga memang memiliki masalah.
Pihak pengantin pria tidak menginginkan adanya pernikahan itu.
Namun keluarga mempelai wanita meminta sang mempelai pria bertanggung jawab.
"Pihak keluarga perempuan juga menginginkan pihak laki-laki mengikuti proses resepsi. Namun, kenyataannya dia kabur setelah ijab kabul," kata Muhammad.
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.