Hasiolan EP/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Umat Buddha menghadiri doa bersama di Vihara Buddha Dharma & 8 Pho Sat, Bogor, Minggu (29/6/2025), dalam rangka memperingati tiga tahun wafatnya Andy Suwanto Dhanujaya (Yap Swan Pho/Om Ade), pendiri vihara tersebut. 

Ia wafat pada 3 Juli 2022 di usia 75 tahun.

Acara dimulai sejak pagi dengan sesi Mahayana yang dipimpin oleh Suhu Duta Samyak, Suhu Duta Nagara, dan Suhu Duta Udyama.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi Tridharma oleh Romo Heru Prayitno. Puncak doa bersama berlangsung pada malam hari pukul 19.00 WIB, dipimpin oleh YM. Bhikkhu Subin Goshito Mahathera dari tradisi Theravada, didampingi sejumlah Bhikkhu Sangha dari berbagai vassa, termasuk Bhikkhu Suwan, Bhikkhu Nathasilo, dan Bhikkhu Maha Natthapong.

Dalam pesan damainya, Bhikkhu Subin menekankan pentingnya pelimpahan jasa sebagai sarana memperkuat semangat spiritual umat.

Ia menyebut mendiang sebagai sosok yang menanamkan nilai welas asih dan kebajikan selama hidupnya.

Peringatan ini juga dihadiri keluarga mendiang.

Salah satu cucu, Carren Chaterina, menyampaikan kenangannya terhadap sang kakek sebagai sosok yang membentuk karakter keluarga. 

“Kakek/akong bukan hanya membangun vihara, tapi juga membentuk karakter kami. Kehadirannya masih terasa dalam nilai-nilai hidup yang ia wariskan,” ungkap Carren, dengan mata berkaca-kaca saat memberi penghormatan.

Anak mendiang, Andrey Nataldy, juga mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran umat dan sahabat yang turut mendoakan.

Peringatan tiga tahun wafat ini tidak hanya menjadi momen mengenang sosok Andy Suwanto Dhanujaya sebagai pendiri vihara, tetapi juga refleksi atas kontribusinya dalam pengembangan kehidupan spiritual dan sosial komunitas Buddha di Bogor.

Contact to : xlf550402@gmail.com


Privacy Agreement

Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.