SRIPOKU.COM - Berikut ini merupakan kunci jawaban soal, Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

Jawaban pada artikel ini dapat digunakan sebagai referensi ataupun panduan dalam mengerjakan salah satu soal yang ada di Dokumen Refleksi Tindak Lanjut PMM.

Bagi Bapak/Ibu guru penggerak dalam mengerjakan soal Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, akan dihadapi dengan pertanyaan 'Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?'.

Simak dan pahamilah dengan baik kunci jawaban soal, Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut? sebagai berikut.

Soal :

Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

1. Resistensi atau hambatan dari peserta didik:

Peserta didik mungkin memiliki kebiasaan tertentu atau terbiasa dengan cara tertentu dalam pembelajaran yang telah mereka alami sebelumnya. Mengubah praktik pembelajaran yang sudah ada bisa menimbulkan resistensi dari peserta didik, terutama jika mereka merasa tidak nyaman dengan perubahan tersebut atau merasa kehilangan kenyamanan mereka dalam metode pembelajaran yang baru.

2. Dukungan dari pimpinan dan rekan kerja:

Tanpa dukungan yang cukup dari pimpinan dan rekan kerja, perubahan praktik bisa menjadi sulit untuk dilaksanakan. Kurangnya dukungan menghambat kemajuan mengurangi motivasi pendidik untuk melakukan perubahan.

3. Beban administrasi.

Beban administrasi yang menyita waktu sehingga tidak fokus dalam pembelajaran. Guru tidak hadir sepenuhnya di kelas sehingga perubahan yang diharapkan tidak maksimal.

Sebagai alternatif jawaban lainnya, Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut, yaitu:

1. Perlawanan Terhadap Perubahan

Beberapa orang mungkin merasa nyaman dengan cara lama dan tidak ingin berubah. Mereka mungkin takut akan hal yang tidak diketahui atau merasa bahwa perubahan akan terlalu banyak pekerjaan.

2. Waktu dan tekanan kurikulum:

Saya seringkali dihadapkan pada tekanan waktu dan kurikulum yang padat. Menyesuaikan praktik pembelajaran dengan kurikulum yang ada dan menemukan waktu untuk mengimplementasikan perubahan bisa menjadi tantangan yang sulit. Terkadang ada Batasan waktu yang ketat yang membatasi kemampuan untuk memperkenalkan atau mengintegrasikan praktik baru dengan baik.

3. Kurangnya Keahlian

Guru mungkin tidak memiliki keahlian yang diperlukan untuk menerapkan perubahan dengan sukses. Mereka mungkin perlu belajar bagaimana menggunakan teknologi baru atau bagaimana mengajar dengan cara yang berbeda.