TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Jelang Hari Raya Idul Adha pedagang di Pasar Ternak Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Jambi, keluhkan daya beli masyarakat yang menurun.
Pedagang di Pasar Ternak Muara Bulian, Sayid Abdul mengatakan bahwa pedagang yang berjualan di Pasar Muara Bulian tidak hanya dari Kabupaten Batanghari saja.
Beberapa pedagang berasal dari Kota Jambi, Muaro Jambi, Provinsi Lampung hingga Sumatera Selatan.
Sayid menyebutkan bahwa tahun ini ada sedikit pengurangan pembelian hewan kurban di Pasar Ternak Muara Bulian.
"Mungkin karena faktor ekonomi masyarakat saat ini, jadi sedikit berkurang," ujarnya pada Jumat (14/6/2024).
Untuk diketahui, sapi-sapi yang dijual di Pasar Ternak Muara Bulian ini, dijelaskannya ada beberapa jenis. Seperti sapi Bali, sapi Simmental hingga sapi Limosin.
Dimana sapi tersebut dihargai mulai dari Rp15 juta hingga Rp30 juta tergantung jenisnya.
Sebelumnya Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perkebunan dan Peternakan (Bunak) Kabupaten Batanghari, Afrizal mengatakan bahwa pada pekan ini, jumlah ketersediaan hewan kurban di Pasar Ternak Muara Bulian sebanyak 150 ekor.
Dimana jumlah tersebut menurun dibandingkan pekan biasanya yang mencapai 200 ekor.
Ia mengatakan bahwa menurunnya ketersediaan hewan kurban di Pasar Ternak Muara Bulian akibat rendahnya aktivitas jual beli oleh masyarakat.
"Namun tingkat jual beli menurun, kita tidak tahu dari segi pendapatan masyarakat atau memang sudah ada pesanan ke pedagang langsung," ujarnya. (Tribunjambi.com/Srituti Apriliani Putri)