TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Konflik harimau dengan manusia kerap terjadi di Riau.

Hingga bulan Juli 2024 ini tercatat beberapa kasus konflik harimau dengan manusia di Riau.

Kasus terbaru terjadi pada Selasa (16/7/2024) di Kampung Penyengat, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.

Seorang pekerja di perkebunan sawit tewas dengan kondisi tubuh mengenaskan setelah diterkam oleh harimau.

Beberapa waktu lalu juga beredarnya rekaman CCTV harimau di Siak memasuki rumah pekerja kebun di Sungai Sialang Dusun III Sungai Mungkal, Kampung Penyengat, Kecamatan Sungai Apit membuat para pekerja semakin ketakutan.

Bahkan harimau di Siak sudah dua kali memasuki rumah tersebut.

Ketua Tim Animal Rescue Damkar BPBD Siak, Irwan Pryatna menjelaskan, video rekaman CCTV yang menampakkan harimau di Siak memangsa anjing terjadi pada 8 Maret 2024 malam.

Dua hari kemudian, tepatnya Minggu (10/3/2024) pukul 00.22 WIB harimau datang kembali ke rumah pekerja kebun itu.

Saat itu ada dua ekor harimau yang mengendus-endus namun tidak ada lagi anjing di sana.

Berikut rangkuman kasus konflik harimau dan manusia yang terjadi di Riau hingga pertengahan tahun 2024:

1. Harimau Seret Balita 2 Tahun di Siak

Pada Februari 2024, harimau masuk rumah warga dan menyeret balita barusia 2 tahun di Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak Riau.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (20/2/2024) malam.

Saat itu balita itu tengah tertidur. Untung ibu si bayi terbangun dan berupaya menarik kaki anaknya dari Harimau

Sang ibu juga berteriak minta tolong, hingga orangtuanya yang tinggal di sebelah rumah mendengar teriakan itu dan segera datang lalu melempar si belang pakai velg motor.

Camat Sungai Apit, Tengku Mukhtasar membenarkan peristiwa itu. Ia telah mendapatkan laporan langsung dari Penghulu Kampung Penyengat setelah kejadian.

“Ya, benar peristiwanya begitu, dan kami telah melaporkan kejadian ini ke bupati dan ke BBKSDA Riau,” kata Mukhtasar.

Mukhtasar mengatakan, balita yang berumur 2 tahun sempat ditarik Harimau.

Kondisi telapak kaki korban terluka karena terkena cakar harimau.

2. Penebang Sagu Diterkam Harimau di Siak di Dusun III Sungai Mungkal

Seorang pekerja penebang sagu diterkam Harimau di Siak.

Pekerja ini berjama Fii, 30 tahun. Ia mengalami luka cakar dan gigitan Harimau Sumatra di bagian lengan kanannya.

Peristiwa ini terjadi Minggu (17/3/2024) malam, pukul 21.30 WIB.

Lokasi kejadian sekitar 1,5 Km dari pusat pemukiman warga Dusun III Sungai Mungkal, Penyengat.

“Ya benar, kejadian tadi malam, korban itu bernama Fii warga kabupaten Kepulauan Meranti,” kata Pengulu Kampung Adat Penyengat, Abok Agustinus, Senin (18/3/2024) pagi.

Korban ini bekerja menebang sagu di Simpang Bakau dusun III Sungai Mungkal, kampung Penyengat. Jarak lokasi dengan pemukiman warga 1.5 Km.

Beruntungnya, dalam peristiwa itu Fii berhasil selamat. Namun lengan kanannya mengalami luka cakar dan gigitan.

Kemudian Fii dan rekan-rekannya mengikat luka gigitan di lengannya tersebut untuk menahan darahnya.

3. Seorang Warga Pelalawan Riau Tewas Diterkam Harimau Sumatera saat Bekerja di Kebun di Inhil

Korban bernama Rahmat (26), diterkam Harimau Sumatera di Blok L PT SPA wilayah Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kamis (9/5/2024).

Awalnya korban bersama dua rekannya yaitu Rahmad dan Awi yang merupakan karyawan perusahaan tersebut, sedang bekerja melakukan penyemprotan gulma di lahan perkebunan Akasia PT SPA Pelalawan yang masuk wilayah Pelangiran.

Tidak lama berselang, Rahmad dan Awi mendengar teriakan minta tolong yang di duga merupakan suara dari korban.

Tanpa pikir panjang, meski panik keduanya langsung berusaha mencari korban di lokasi kerja, namun korban tidak ditemukan dan di sekitar lokasi ditemukan jejak (tapak) Harimau Sumatera.

Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan menjelaskan, kedua rekan korban melaporkan kejadian itu ke Kantor PT SPA. Tim karyawan PT SPA bersama-sama melakukan pencarian terhadap korban.

“Korban ditemukan di Petak 466 Blok L dalam keadaan meninggal dunia, dengan kondisi luka bekas gigitan pada leher dan telinga korban. Tangan kanan korban juga putus,” jelasnya melalui keterangan tertulis, Jumat (10/5/24)

Lebih lanjut dikatakan Kapolres, korban berhasil di evakuasi ke klinik Merawang PT. SPA dan selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.

4. Seorang Pekerja Kebun Sawit Tewas Diterkam Harimau di Kampung Penyengat Siak Riau

Seorang pekerja di perkebunan kepala sawit di kampung Penyengat, kecamatan Sungai Apit, kabupaten Siak, Riau tewas diterkam Harimau Sumatra.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (16/7/2024) pukul 23.30 WIB. Lokasi kejadian di jalan lintas arah ke koridor PT RAPP, tepatnya di RT 03 RK 04, Dusun 2 Kampung Penyengat, kecamatan Sungai Apit.

Situasi itu membuat para pekerja lainnya panik dan merasa ketakutan.

"Benar ada kejadian warga di terkam harimau sumatera (HS) di Kampung Penyengat Kecamatan Sungai Apit,” ujar Ketua Tim Animal Rescue dan Kepala Bidang Damkar BPBD Siak, Irwan Pryatna, Rabu (17/7/2024).

Lokasi kejadian cukup jauh dari permukiman serta daerah blankspot, sehingga informasinya baru beredar Rabu ini.

Warga juga mulai membicarakan peristiwa ini di media sosial pada Rabu sore .

"Kami juga telah kondirmasi ke Penghulu Kampung (Kades) Penyengat dan dia menerangkan bahwa pada malam tadi, hari Selasa tanggal 16 Juli 2024 sekitar jam 23.30 WIB, harimau menerkam seorang pekerja,” ujar Irwan.

Ia mengatakan, korban ditemukan meninggal dunia dalam keadaan kepala terputus.

( Tribunpekanbaru.com)