Ponsel pintar telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari.

Namun di balik kemudahan yang ditawarkan, terdapat ancaman serius berupa malware.

Malware adalah perangkat lunak berbahaya yang dapat menginfeksi perangkat dan menyebabkan berbagai masalah.

Bagaimana mengetahui apakah ponsel Android terinfeksi malware?

Berikut beberapa tandanya dikutip ayojakarta.com dari cnet.com, Kamis (8/8/2024).

Tanda Ponsel Android Terinfeksi Malware

- Konsumsi Data Melonjak

Jika tiba-tiba melihat tagihan data membengkak tanpa aktivitas internet yang signifikan, hati-hati mungkin ada malware yang sedang bekerja di latar belakang.

- Munculnya Aplikasi Tak Dikenal

Aplikasi misterius yang tiba-tiba muncul di ponsel bisa jadi adalah tanda infeksi malware.

- Pop-up Iklan Mengganggu

Sering munculnya iklan pop-up terutama saat tak menggunakan browser adalah ciri khas adware, salah satu jenis malware.

- Baterai Cepat Habis

Malware bisa menguras daya baterai dengan menjalankan proses di latar belakang.

Jika baterai ponsel tiba-tiba boros, waspadalah.

- Ponsel Panas Berlebihan

Ponsel yang terus-menerus panas mungkin disebabkan malware yang membebani prosesor.

- Aplikasi dan Sistem Sering Crash

Jika aplikasi atau bahkan sistem operasi ponsel sering mengalami crash, bisa jadi ada masalah serius termasuk infeksi malware.

- Tagihan Ponsel Membengkak

Biaya telepon yang melonjak tanpa alasan jelas bisa mengindikasikan adanya malware yang mengirim SMS premium atau melakukan panggilan tanpa izin.

- Pesan Spam Bertebaran

Jika kontak menerima pesan spam dari nomormu, kemungkinan akun pesan atau emailmu telah diretas malware.

Jika mencurigai ponsel terinfeksi malware, segera lakukan tindakan berikut:

1. Hapus Aplikasi Tak Dikenal

Segera hapus aplikasi yang mencurigakan dari ponsel.

2. Jalankan Pemindaian Antivirus

Gunakan aplikasi antivirus terpercaya untuk memindai ponsel.

3. Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi

Pastikan ponsel dan aplikasi selalu dalam versi terbaru untuk mendapatkan perlindungan keamanan terbaru.

4. Reset Pabrik (Jika Perlu)

Sebagai langkah terakhir, lakukan reset pabrik tetapi pastikan untuk mencadangkan data penting terlebih dahulu.

Dengan meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah pencegahan yang tepat, kamu dapat melindungi ponsel Android dari ancaman malware.
Apakah kamu mengalami salah satu gejala di atas?

Jika iya segera lakukan tindakan pemulihan dan pencegahan.***